Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaTips

Aplikasikan Ban Tubeless Pakai Ban Dalam, Bolehkah?

Tingkat safety ketika menggunakan ban dalam akan merosot tajam.
Tips
Sabtu, 28 Januari 2023 15:00 WIB
Penulis : Afrizal Abdul Rahman


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Penggunaan ban tubeless menjadi pilihan banyak orang karena memiliki kelebihan ketimbang ban konvensional pada umumnya yang masih menggunakan ban dalam. 

Dari kemudahan yang ditawarkan tak sedikit kabar berhembus ketika terjadi kebocoran pada ban tubeless mengaplikasikan ban dalam di ban tubeless menjadi pilihan, dan dinilai lebih aman. Lantas apakah benar? 

"Penggunaan ban dalam pada ban tubeless itu tidak direkomendasikan, karena seiring berkembangnya teknologi sudah bagus dan bisa berdampak negatif kalau diaplikasikan," kata Andreas Sendie, Area Sales Manager & Training Specialist Goodyear Indonesia, baru-baru ini.

Lebih lanjut ia mengatakan sebenarnya bisa saja mengaplikasikan ban dalam ke ban tubeless, tetapi ketika hal tersebut dilakukan tingkat safety akan menurun drastis. 

BACA JUGA

Seperti diketahui ban tubeless dilengkapi dengan fluid sealant yang berfungsi untuk merekatkan bagian yang terindikasi mengalami kebocoran. Alhasil kebocoran tidak signifikan. 

"Contoh saja gini, kalau ban tubeless bocor kena paku itu kan tidak terlalu signifikan terasa. Tapi kalau pakai ban dalam itu anginnya langsung habis keluar," tambahnya. 

Apalagi bagi Anda yang ingin melakukan perjalanan jauh yang harus melewati tol dengan kecepatan yang tinggi. Ketika terjadi kebocoran ban akibat tertancap paku atau benda lain itu lebih berbahaya. 

"Ngaruhnya itu ke safety aja tidak ke balancing. Misalnya sering kan truk dijalan tol bannya bocor dan mereka itu jalan pelan, tapi kalau mobil biasa itu kan kaget," paparnya. 

Jadi, pengaplikasian ban dalam ke ban tubeless tidak direkomendasikan karena menurunkan tingkat safety saat berkendara. 


Tags Terkait :
Bab Tubeless Bab Dalam Berkendara Roda Empat Masalah Ban
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Tips
Aplikasikan Ban Tubeless Pakai Ban Dalam, Bolehkah?

Tingkat safety ketika menggunakan ban dalam akan merosot tajam.

2 tahun yang lalu


Berita
Tanggapan BMW Soal Menteri Harus Pakai Mobil Buatan Dalam Negeri

Beberapa waktu lalu, Waki Menteri Keuangan (Wamenkeu) Anggito Abimanyu menjeskan bahwa Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto melarang Menteri dan pejabat Eselon I menggunakan mobil mewah impor.

1 tahun yang lalu


Berita
Inilah Klasifikasi Terminal Di Indonesia

Berdasarkan moda angkutan yang bisa memanfaatkan fasilitas serta pengelolaan terminalnya

1 tahun yang lalu


Bus
Hadirkan Banyak Inovasi, Juragan 99 Trans 'Ajak' PO-PO Lain Naik Kelas

Sejak hadir di layanan bus AKAP, PO Juragan 99 Trans menghadirkan sejumlah inovasi. Bahkan saat ini, ada tiga rekor MURI yang didapatnya dari inovasi tersebut.

1 tahun yang lalu


Terkini

Berita
Prelude Hadir Lewat Importir Umum, Ini Komentar Honda Indonesia

Honda Prelude ternyata sudah mendarat di Indonesia.

2 jam yang lalu


Berita
Hyundai Stargazer Cartenz X, LSUV Modern Berlimpah Fitur

Hyundai Stargazer Cartenz X hadir di Indonesia

2 jam yang lalu


China Loloskan Sistem Kemudi Ala Video Game

Sistem steer by wire diklaim mampu menghadirkan kemudi yang lebih presisi, responsif dan fleksibel lantaran putarannya bisa diatur sesuai kebutuhan.

Berita | 2 jam yang lalu


Bus
Cititrans Tampil ‘Kalem’ Sambil Terus Tambah Armada

Termasuk operator yang konsisten dengan standar pelayanan tinggi untuk bus AKAP dalam hal kondisi armada dan hospitality

12 jam yang lalu


Berita
Maxus Mifa 9 Jadi Armada GrabExecutive

Tahap awal beroperasi 50 unit sebagai taksi premium pertama bertenaga listrik

13 jam yang lalu