OTODRIVER – Pekan lalu (5/12), dihelat “China Design, Global Aesthetics: 2025 International Automotive Design Forum” di kota Shanghai, Tiongkok.
Seperti dikutip dari Car News China, ini merupakan hajatan Geely. Hadir banyak desainer serta peneliti industri otomotif, begitu juga petinggi korporasi otomotif dari berbagai negara.
Tema pembicaran mereka dalam perhelatan tersebut adalah pengembangan desain produk otomotif Tiongkok serta posisinya di pasar global.
Kegiatan tersebut merupakan ajang tahunan yag sudah diselenggarakan sejak tiga tahun lalu. Walaupun tidak semua hal bisa dibuka ke publik namun nyata jadi arena tukar pikiran di industri otomotif Tiongkok serta eksositem otomotif global yang prestisius saat ini.
Karena hasil dari pertemuan itu sebenarnya menjadi bahan bagi sejumlah pabrikan, tentu juga bagi Geely, untuk pengembangan lebih lanjut atas produk-produk mereka. Tentu saja masukan itu menyangkut berbagai apsek mulai dari desain awal sampai produksi.
Bagi Geely sendiri, dari pertemuan tersebut juga mencuat apa yang disebut sebagai “Nine Design Principles.” Materi ini langsung menjadi panduan untuk merangkum berbagai pendekatan dalam mendesain sebuah mobil yang akan dibuat di kemudian hari.
Pendekatan budaya dari pasar yang diiincar
Meski dirahasiakan tetapi mencuat satu pendekatan yang spesifik dalam menghadirkan produk utuk satu pasar. Topik itu disebut sebagai “Geely Blue”, secara makna bisa diartikan sebagai prinsip dasar desain produk dengan basis sejarah budaya Tiongkok yang diibaratkan sebagai warna biru.
Penerapan dari pemikiran tadi nantinya akan disesuaikan lebih lanjut lewat pemilihan desain mobil yang cocok untuk satu wilayah sekaligus pilihan warna yang tepat agar lebih sesuai dengan latar belakang sosial budaya calon pembeli.
Tak berhenti sampai soal desaon eksterior, ternyata Geely serta pabrikan Tiongkok lain juga mencermati karakter masyarakat yang disasar lewat desain kabin.
Jika pabrikan Eropa, dan barat pada umumnya, masih berpegang pada prinsip utilitas dari sudut pandang pabrikan maka pabrikan Tiongkok memilah desain pilihan sesuai target market. Sembari tetap menonjolkan karakter khas produk industri manufaktur Tiongkok masa kini yang mutakhir.
Bisa jadi itulah yang membedakan karakter kabin mobil-mobil asal Tiongkok saat ini jika dibandingkan karakter kabin ala pabrikan negara-negara Eropa dan Amerika.
Pendekatan yang berbeda itu kemudian dijuliki sebagai “Galaxy Beautiful Script”. Makna bebasnya soal bagaimana pabrikan Cina harus membuat karakter khas dalam setiap produknya. (EW)
