OTODRIVER - Berdasarkan data dari SMMT (Society of Motor Manufacturers and Traders) atau asosiasi pabrikan dan dealer Inggris Raya, dalam sepuluh bulan terakhir BYD jadi jenama yang paling banyak menjual mobil non fosil di seluruh negara kerajaan itu.
Catatan penjualannya yang sebanyak 10 ribu unit mobil diwakili oleh BYD Seal U DM-i.
Besaran tersebut juga menempatkan BYD sebagai jenama paling tinggi pencapaian penjualannya di segmen mobil PHEV di Inggris yang terhitung mulai dipasarkan sejak tahun 2023 dimana akumulasi penjualannya sebesar 30.000 unit.
Bagi konsumen otomotif Inggris yang dikenal paling kritis di dunia, kehadiran produk BYD direspon dengan tiga perspektif, label harga yang terjangkau, adanya fitur serta teknologi mutakhir, dan jarak tempuh yang paling jauh.
Pesona atas BYD itu salah satunya lewat klaim atas BYD Seal U DM-i yang bisa menempuh perjalanan sampai 1.124 kilometer. Setara perjalanan dari kota Edinburgh ke Paris.
Kemudahan pengoperasian mobil yang juga jadi pemicu minat konsumen Inggris adalah opsi pemakaian gerak roda atau keempat roda. Kemudian ada tawaran spesifikasi baterai (49 kilometer atau 123 kilometer). Dan banyak disebutkan bahwa harga yang kompetetif untuk ukuran Inggris Raya, di bawah 40 ribu Poundsterling atau setara Rp 900 jutaan dianggap mendapatkan pengurangan pajak barang mewah di sana. (EW)









