Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaBerita

Xpeng X9 Range-Extender Segera Mengaspal Pada Tahun Ini

Model ini akan dirilis pada kuartal keempat tahun ini di pasar China
Berita
Sabtu, 16 Agustus 2025 12:00 WIB
Penulis : Suryo Sudjatmiko
EREV (Foto :carnewschina)


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

OTODRIVER - Xpeng sepertinya segera mengikuti trend hybrid yang kini mulai merasuki sebagian produk brand China. Seperti diungkap oleh MIIT China, X9 EREV (Extended Range Electric Vehicle) dikabarkan menggunakan sistem Extender Kunpen Super Range dengan jangkauan jelajah murni listrik sejauh 450 km.

Dari sisi dimensi X9 EREV ini punya panjang 5.316mm, lebar 1.988 mm dan tinggi 1.785mm dengan wheelbase 3.160mm. Ukuran ini sedikit beda dengan versi BEVnya yang sudah rilis di Indonesia di mana punya panjang 5.293mm. Selebihnya ukurannya sama.

X9 EREV sedikit lebih panjang dari versi BEVnya(Foto : carnewschina)

Versi EREV ini pun punya bobot 2.750 kg, bandingkan dengan versi BEV yang di angka 2.620 kg. Ia lebih berat karena kehadiran mesin bakar, motor listrik dan juga baterai yang diduga ukurannya cukup besar.

Mengenai mesin bakar, X9 EREV mengadopsi mesin 1500 cc turbo dengan letupan daya 148 hp yang diakurkan dengan paket baterai lithium iron phosphate bikinan CalB-Tech. Hanya saja spesifikasi baterai dan motor listriknya belum diumumkan saat ini.

BACA JUGA

Sejauh ini Xpeng juga mengklaim bahwa pihaknya telah melakukan pengujian lebih dari 1.000 kendaraan di 20 negara dan 330 kita di seluruh dunia selama 800 hari. Mereka pun mengklaim telah mengumpulkan lebih dari 20 juta kilometer untuk total jarak tempuh saat pengujian.

Xpeng X9 EREV gunakan sistem hybrid series (Foto : carnewschina)

Lebih jauh lagi, pihak Xpeng justru telah membeberkan empat trim yang bakal mereka luncurkan yakni:

Walau pun berwujud MPV, X9 tetap menawarkan koefisien drag yang cukup baik yakni 0,227 CD dan tersedia dalam enam warna: abu-abu, ungu, biru, silver, hitam, dan putih. 

Sedangkan pada interior X9 EREV ini memiliki panel instrumen LCD 10,25 inci, kontrol pusat 17,3 inci yang mengambang di barisan depan, dan layer hiburan 3K 21,4 inci untuk penumpang belakang, ditenagai oleh chip kokpit Qualcomm Snapdragon SA8295P. Konfigurasi penting lainnya termasuk 10,8 L kulkas, kursi zero-gravity, asisten suara AI, dan 23 speaker.

Extended Range Electric Vehicle atau EREV ini pada dasarnya merupakan jenis hybrid series yang mengandalkan motor listrik sebagai pengeraknya atau electric driven. Sementara mesin bakar hanya akan berfungsi sebagai generator saja. Cara kerjanya hampir sama dengan sistem e-Power dari Nissan atau e-Smart dari Daihatsu, hanya tipe EREV ini dibekali dengan baterai dengan ukuran jauh lebih besar. 

Mengenai kemungkinan model ini hadir di Indonesia, VP Marketing Xpeng Indonesia, Hari Arifianto mengatakan bahwa pihaknya tengah mempersiapkan model baru itu untuk Indonesia. “Sabar, masih dalam proses,” ungkapnya saat dihubungi Otodriver, Jumat (15/08/2025). Namun demikian, Hari belum bersedia memberikan kisi-kisi waktu secara lebih mendetail. (SS) 


Tags Terkait :
Xpeng EREV
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
Xpeng X9 Range-Extender Segera Mengaspal Pada Tahun Ini

Model ini akan dirilis pada kuartal keempat tahun ini di pasar China

3 bulan yang lalu


Berita
Xpeng X9 Akan Hadir Dalam Penggerak Range Extender

Setelah sukses dengan penggerak listrik murninya, Xpeng persiapkan X9 dengan penggerak Range Extender alias EREV.

3 bulan yang lalu


Berita
Cegah Perang Harga Berlanjut, Banderol Mobil China Bakal Diatur

Otoritas China akan berakukan aturan baru untuk cegah perang harg terus berlanjut

1 hari yang lalu


Berita
Toyota Pamerkan Sedan Listrik bZ7, Begini Spesifikasinya

Toyota merilis mobil listrik sedan yang diberi nama bZ7. Spesifikasinya terungkap.

1 hari yang lalu


Sebelum Membeli Changan Deepal SO7 Simak Video Crash Testnya

Changan Deepal SO7 berhasil menjalani Crash Test dari lembaga Euro NCAP pada 10 April 2025 lalu. Begini hasilnya.

Crash Test | 1 hari yang lalu


China Loloskan Sistem Kemudi Ala Video Game

Sistem steer by wire diklaim mampu menghadirkan kemudi yang lebih presisi, responsif dan fleksibel lantaran putarannya bisa diatur sesuai kebutuhan.

Berita | 1 hari yang lalu


Berita
Inilah Deretan Merek Mobil yang Konfirmasi Hadir di IIMS 2026

IIMS 2026 dihadiri puluhan merek mobil global. Simak daftar lengkap brand yang tampil dan berbagai inovasi yang akan dibawa ke pameran ini.

1 hari yang lalu


Berita
GALERI: Changan Deepal SO7 (19 FOTO)

Simak galeri foto Changan Deepal S07, SUV listrik penantang Ioniq 5. Lihat detail desain, interior canggih, dan fitur-fiturnya dalam 19 gambar.

1 hari yang lalu


Terkini

Berita
Mercedes-Benz Mempercayakan Pengembangan Mesin Pada Pabrikan China

Pabrikan otomotif China tak hanya piawai dalam hal mobil listrik, namun mulai dipercaya kembangkan mesin bakar dari Mercedes-Benz.

18 jam yang lalu


Berita
Nissan Bakal Punya MPV Rp 100 Jutaan Untuk India

Nissan bersiap meramaikan pasar otomotif India dengan menghadirkan MPV terbaru yang dijadwalkan meluncur pada 18 Desember mendatang.

19 jam yang lalu


Berita
Perangi Produk Ilegal, Niterra Mobility Indonesia Hancurkan Ribuan Busi NGK Palsu

PT Niterra Mobility Indonesia memusnahkan ribuan busi NGK palsu hasil investigasi internal demi melindungi konsumen dari produk ilegal.

20 jam yang lalu


Berita
Geely Ujicoba Mobil Dengan Kemudi Roda 90 Derajat Dan Mampu Bergerak Seperti Kepiting

Dengan fitur ini memungkinkan mobil berputar di tempat layaknya seekor kepiting.

21 jam yang lalu


VIDEO: Crash Test Geely Starray EM-i (Euro NCAP)

Geely Starray EM-I telah menjalani crash test yang diselenggarakan oleh lembaga uji tabrak, Euro NCAP

Crash Test | 22 jam yang lalu