OTODRIVER - Salah satu model GWM (Great Wall Motor) yang disebut-sebut akan menghangatkan persaingan SUV diesel di Indonesia ialah Tank 300 Diesel.
Director of GWM Indonesia, Boyang Zhen sempat memberikan kode keras mengenai kehadiran mobil tersebut untuk pasar tanah air. “Pasar untuk diesel di Indonesia masih punya peluang untuk hal tersebut terutama pada model SUV,” sambung pria yang akrab disapa Howard saat ditemui di Shanghai, China beberapa waktu lalu.
Howard pun mengatakan bahwa Tank 300 Diesel ini akan punya harga yang lebih terjangkau jika dibandingkan dengan versi HEV yang sudah terlebih dulu melenggang di Indonesia.
Sebagai perbandingan, harga sebuah Tank 300 Diesel di Thailand dibanderol mulai 1.049.000 baht hingga 1.299.000 baht atau setara Rp 534,21 jutaan hingga Rp 674,9 jutaan. Sedangkan untuk versi HEV-nya mulai diniagakan di angka 1.649.000 baht hingga 1.799.000 baht atau setara Rp 822,7 juta hingga Rp 897,29 juta.
Khusus untuk harga versi HEV-nya mirip-mirip dengan versi yang dijual di Indonesia yang dijajakan mulai Rp 837 jutaan. Sepertinya figur harga untuk varian dieselnya pun akan terealisasi di bawah angka tersebut.
Diharapkan selisih harganya akan signifikan, sehingga akan lebih seksi untuk menghajar segmen yang saat ini dikuasai oleh Toyota Fortuner 4x4 ataupun Mitsubishi Pajero Sport 4x4.
Varian Tank 300
Mengacu pada pasar Thailand, SUV Ladder frame ini memiliki tiga varian yakni 2.4 Pro, 2.4 Ultra dan 2.4 Ultra 4WD.
Masih mengacu pada website resmi GWM Thailand, Varian 2.4 Ultra merupakan top line dari mobil ini. Dari kedua varian dieselnya, 2.4 Ultra 4WD punya sistem transfercase yang berbeda di mana mobil ini menganut sistem transfer case part-time. Sehingga ia punya opsi 2H, 4H dan 4L yang disandingkan dengan drive mode Snow, Sand, Mountain, Rock, Pothole dan Expert.
Sedangkan untuk tipe 2.4 Pro dan 2.4 Ultra menggunakan jenis teknologi dengan opsi 4L, Snow dan Mud.
Di atas kertas Tank 300 2.4 Ultra 4WD merupakan jenis SUV yang cukup lengkap untuk digunakan off-road yang serius.
Jika melihat dari teknologi dan fitur off-road yang disertakan, maka varian tertinggi Tank 300 ini telah menggungguli rival-rivalnya semisal Fortuner dan Pajero Sport.
Pertanyaannya adalah, apakah GWM akan memboyong semua varian tersebut ke Indonesia? Jawabannya kita tunggu realisasi GWM dalam membaca peta persaingan kendaraan 4x4 di tanah air.
Spesifikasi Varian Diesel
Semua varian Tank 300 Diesel mengandalkan sumber mesin yang sama, yakni GW4D24 berkapasitas 2.370 cc dengan muntahan daya 181 hp dan torsi 480 Nm yang dikawinkan dengan transmisi otomatis 9 percepatan.
Mengenai bahan bakar, mesin ini dikatakan mengasup solar dengan standar Euro 5, akan tetapi dijelaskan juga bahwa spesifikasi ini bisa saja berbeda antar negara. Tidak menutup kemungkinan jika kelak dipasarkan di Indonesia ia akan menyesuaikan terlebih dulu dengan kualitas BBM di tanah air dan bisa saja mengkantongi sertifikasi untuk Euro 4.
Rival Penguasa Pasar SUV Diesel
Saat ini untuk SUV diesel ladder frame 4x4 di Indonesia dikuasai oleh Toyota Fortuner 2.8 VRZ 4x4 dan Mitsubishi Pajero Dakar Ultimate 4x4.
Sebagai reverensi, saat ini Toyota Fortuner 2.8 VRZ 4x4 dijajakan mulai Rp 780,5 juta hingga Rp 791,2 juta. Sedangkan Mitsubishi Pajero Sport Dakar Ultimate 4x4 di angka Rp 799,65 juta.
Apabila GWM bisa menempatkan harga SUV-nya ini di bawah para rival pasti akan menjadi sesuatu yang menarik. Mungkin peta persaingan tak otomatis berpindah, namun setidaknya dengan begitu banyak fitur off-road sakti dijejalkan plus harga yang lebih terjangkau pasti akan menjadi pertimbangan tersendiri. (SS)
