OTODRIVER - Mobil listrik melibas banjir bisa dikatakan lebih aman karena ia tak punya mesin bakar yang berpotensi untuk menghirup air dan membuat water hammer. Walau demikian jikalau sebuah mobil listrik murni harus menyeberang genangan banjir haruskan mobil tersebut mendapatkan perawatan?
Sebuah EV setelah terpaksa terjang banjir sebaiknya diperiksakan kondisinya ke bengkel resmi untuk mengetahui kondisi aktualnya. Mengapa demikian? Bukankah ada jaminan beterai aman dan tahan air?
“Betul baterai mobil memang dibuat sedemikian rupa untuk tahan debu dan air. Rata-rata baterai itu punya standar IP 68 yang sebenarnya cukup aman dari kebocoran air ataupun debu. Namun alangkah baiknya apabila dicek untuk memastikan perangkat yang digunakannya benar-benar tidak terimbas saat melintas genangan,” tutur Head of Product Planning and Strategy Aion Indonesia, Iqbal Taufiqurrahman saat ditemui di acara Aion V Media Test Drive di Yogyakarta, (06/02/2025).
Iqbal menambahkan terkadang kita tidak benar-benar mengetahui bahwa kubangan yang dilalui itu apakah selalu bersih. Bisa saja genangan air itu membawa sampah yang tersangkut di bagian mobil ataupun material yang bisa menimbulkan karat.
“Pihak APM akan memastikan bahwa bagian mobil yang menerjang banjir khususnya bagian bawah benar-benar aman dan dibersihkan dari bekas genangan air yang tersisa,” sambung pria ramah ini.
“Ini merupakan tindakan preventif untuk menjaga mobil selalu dalam kondisi prima saja,” tukasnya. (SS)