Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaMobil Listrik

Akan Ada 600 Ribu Mobil Listrik di Indonesia Pada 2030, Ini Buktinya

Pemerintah mendukung peralihan penggunaan mobil berbahan bakar fosil ke mobil listrik. Hal ini juga membuat pabrikan harus menyiapkan tenaga untuk memproduksi mobil listrik lebih banyak.
Mobil Listrik
Jumat, 19 Agustus 2022 09:40 WIB
Penulis : Ahmad Biondi


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

BACA JUGA

Peralihan dari kendaraan konvensional ke elektrik, akan menjadi alternatif terkait isu lingkungan dan penggunaan bahan bakar minyak (BBM) fosil.

Dalam diskusi The 16th GAIKINDO International Automotive Conference (GIAC), turut dibahas terkait isu lingkungan serta industri otomotif masa depan yang lebih ramah lingkungan, dan akan jadi patron untuk membuat masa depan lebih cerah.

Dalam sambutannya, Menteri Perindustrian RI Agus Gumiwang Kartasasmita menyampaikan, bahwa GIIAS 2022 yang sudah berlangsung sejak 11 Agustus 2022 itu, antusias masyarakat untuk elektrifikasi otomotif terlihat membeludak dan tinggi.

Menurutnya, sudah saatnya industri otomotif secara menyeluruh bergerak untuk membawa teknologi terbaru yang memanfaatkan energi baru dan terbarukan untuk masa depan yang lebih baik.

“Orang-orang butuh teknologi kendaraan yang lebih ramah lingkungan dan bebas dari polutan. Dalam beberapa hari ini kita sudah melihat bagaimana antusiasnya orang-orang terhadap kendaraan listrik," ujar Agus, Kamis (18/8/2022).

Lanjut Agus, dari hal tersebut pihaknya menganggap bahwa electric mobility bukan sekadar memproduksi kendaraan listrik, industri otomotif dan kelistrikan saja.

Tapi juga membawa gambaran yang lebih komprehensif lebih besar tentang bagaimana teknologi yang lebih ramah lingkungan yang seharusnya.

"Indonesia sepakat dengan regulasi COP 2026 untuk memulai net zero emission pada 2060, termasuk menggunakan energi baru dan terbarukan. Termasuk menjaga produksi dan regulasi yang lebih menguntungkan buat semuanya," tambah Agus Gumiwang.

Agus juga menegaskan bahwa Indonesia akan mulai memproduksi mobil listrik dengan jumlah 600 ribu unit, termasuk truk listrik dan bus listrik di 2030. Sementara untuk kategori kendaraan roda dua sebanyak 3 juta unit.

Sebagai catatan, sekarang ada 4 produsen bus listrik di Indonesia, kemudian 3 produsen mobil listrik dan 31 produsen motor listrik yang punya fasilitas produksi di Indonesia.

"Transfer teknologi adalah kata kunci dari peralihan ini. Bukan hanya teknologi baterai saja, namun semua hal yang berkaitan dengan kendaraan listrik. Mesin penggerak, baterai dan komponen yang bersentuhan langsung dengan lingkup kendaraan listrik ini harus dijaga," ujarnya.

Agus Gumiwang juga menyinggung soal pemanfaatan industri menengah dan kecil untuk memproduksi ragam komponen yang bisa mulai diproduksi untuk semua kendaraan listrik. Sehingga semua pihak benar-benar saling bahu-membahu dalam hal percepatan kendaraan listrik di Indonesia.


Tags Terkait :
GIIAS 2022 Mobil Listrik
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
Wuling Menjelaskan Kasus Kebakaran Air EV di Bandung

Aftersales Director, Wuling Motor, Maulana mengatakan bahwa komponen baterai dan motor listrik tidak terimbas kebakaran.

4 bulan yang lalu


Berita
GWM ORA 03 EV Akan Dibanderol Di Bawah Rp 400 juta, Lawan Wuling Cloud Hingga BYD Atto 3

Ia akan jadi penantang langsung Wuling Cloud EV, BYD Atto 3, Aion Y Plus hingga MG4 EV untuk pasar Indonesia.

5 bulan yang lalu


Berita
Daihatsu Siapkan Mobil Ramah Lingkungan Di Indonesia, Rocky Hybrid Bakal Jadi Pembukanya?

Kapan Daihatsu Indonesia akan memperkenalkan teknologi elektrifikasinya di tanah air? Ini jawabannya.

7 bulan yang lalu


Berita
Tahun 2024 Penuh Tantangan Bagi Industri Otomotif, Pabrikan Tetap Optimis

Tahun ini menjadi tantangan bagi industri otomotif Indonesia. Sekretaris Umum Gaikindo, Kukuh Kumara menyebutkan jika pihaknya merevisi target di 2024 dari 1,1 juta unit ke 850 ribu unit saja.

1 tahun yang lalu


Berita
Alasan Hyundai Absen Di GJAW 2024

Ajang Gaikindo Jakarta Auto Week 2024 bakal dihelat pada 22 November hingga 1 Desember 2024.

1 tahun yang lalu


Berita
Tren Penjualan Mobil Masih Turun, Gaikindo Lakukan Koreksi Target Penjualan

Pasar otomotif Indonesia masih kurang bersinar.

1 tahun yang lalu


Berita
Zenix Diskon di GIIAS Rp 25 Juta, Kini Harganya Mulai Rp 405 Juta

Dalam gelaran GIIAS 2024 yang berlangsung 18-28 Juli booth Toyota tidak pernah sepi pengunjung. Simak diskonannya

1 tahun yang lalu


Berita
Nissan Akan luncurkan Serena e-Power Di GIIAS 2024. Irit Dan Bertenaga Jadi Daya Tariknya

Nissan C28 e-Power hadir di GIIAS 2024, tawarkan tenaga spontan dan irit BBM

1 tahun yang lalu


Terkini

Bus
Cititrans Tampil ‘Kalem’ Sambil Terus Tambah Armada

Termasuk operator yang konsisten dengan standar pelayanan tinggi untuk bus AKAP dalam hal kondisi armada dan hospitality

9 jam yang lalu


Berita
Maxus Mifa 9 Jadi Armada GrabExecutive

Tahap awal beroperasi 50 unit sebagai taksi premium pertama bertenaga listrik

10 jam yang lalu


Berita
BMW Tegaskan Untuk Terus Tingkatkan Layanan Purna Jual Berstandar Global

Uji kompetensi teknisi yang berkelajutan juga salah satu jalan untuk peningkatna standar pelayanan ke pemilik kendaraan

10 jam yang lalu


Berita
Veloz Jelajah Nusa, Start Dari Lombok Menuju Wilayah Barat Indonesia

Toyota memulai ekspedisi "Veloz Jelajah Nusa" dari Sirkuit Mandalika. Satu unit Veloz Hybrid EV akan diuji menempuh rute lintas pulau hingga wilayah barat Indonesia.

1 hari yang lalu


Berita
Berawal Dari Mi Instan di Ukraina Kini VinFast Menjadi Pemain EV Global

Siapa yang menyangka bahwa awal mula VinFast ialah membuat Mi Instan.

1 hari yang lalu