OTODRIVER - Suzuki Fronx pertama kali muncul dan diperkenalkan di India pada 2023 silam. Mobil ini dikembangkan pertama kali oleh Maruti Suzuki dan menjadikan India sebagai rumah pertama bagi mobil tersebut.
Kini Fronx telah hadir di pasar nasional dan diproduksi di fasilitas Suzuki yang berada di Cikarang, Jawa Barat. Apakah Suzuki Fronx ini adalah sebuah produk CKD (Completely Knock Down) dari India?
“Suzuki Fronx bukan produk CKD dari India. Mobil ini sepenuhnya dibuat di Indonesia. Mulai dari stamping (produksi bodi dan sasis) sudah dilakukan di Indonesia,” terang Direktur Marketing 4W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Harold Donnel, saat ditemui di Bandung, Jumat (22/06/2025).
Lebih jauh lagi, Harold mengatakan bahwa khususnya mesin K15B yang digunakan pada varian GL sudah sepenuhnya dibuat di dalam negeri. “Sedangkan pada mesin K15C Dual Jet, sebagian masih diimpor. Namun perlahan komponen yang dibuat di dalam negeri akan ditingkatkan,” lanjutnya.
Lebih jauh lagi Harold mengatakan bahwa Fronx telah mendapatkan animo positif di pasar nasional. Ia menambahkan bahwa produksi Fronx untuk pasar dalam negeri sudah dimulai sejak Mei silam dan Suzuki cukup percaya diri untuk memenuhi target bulanan yang mencapai 2 ribu unit.
Fronx sendiri merupakan produk global yang diproduksi di dua negara yakni India dan Indonesia. Uniknya dari spesifikasi, Fronx yang dibuat di India terbagi atas produk untuk konsumsi dalam negeri yang menggunakan opsi mesin K10C Boosterjet 1.0 liter turbo 3 inline dan K12N Dualjet 1.2 liter 4 inline.
Sementara untuk ekspor justru mengkaryakan mesin 1.5 liter seperti yang dijajakan di Indonesia.
Mengutip dari Indian Times, India menjadi pengekspor Fronx ke berbagai negara di Afrika, Amerika Latin, Timur Tengah, Australia dan termasuk ke Jepang yang dilengkapi opsi all wheel drive (AWD).
Sedangkan Fronx buatan Indonesia akan diekspor ke negara-negara ASEAN, sebelum akhir tahun ini. (SS)