Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaBerita

Jadi Trend Dunia, Kenapa Banyak Pabrikan Mobil Belum Lirik Produksi EV Di Indonesia?

Industri otomotif dunia sudah melirik mobil listrik, namun di lapangan, industri otomotif di Indonesia dianggap belum sejalan dengan yang terjadi saat ini.
Berita
Minggu, 13 Juni 2021 11:00 WIB
Penulis : Ilham Pratama


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Para ahli dan analis otomotif sudah memprediksi jika mobil listrik akan jadi dipastikan menjadi hal penting di masa depan. Dan hal itu mulai berlangsung di industri otomotif dunia.

Namun di lapangan, industri otomotif di Indonesia dianggap belum sejalan dengan yang terjadi saat ini. Di mana masih berorientasi pada mengejar volume produksi kendaraan berbahan bakar minyak.

Seperti dikatakan Lin Che Wei dari Independent Research & Advisory Indonesia (IRAI), sebagai Tim Asistensi Menko Perekonomoian RI. Menurutnya industri otomotif di luar negeri sudah bergerak ke arah mobil listrik serta kendaraan yang lebih ramah lingkungan dan Indonesia terbilang telat bergerak.

"Investasi yang dilakukan sepanjang 2020-2025, sederet pabrikan menggelontorkan miliaran USD untuk memproduksi mobil listrik," katanya pada webinar (10/6).

BACA JUGA

Bahkan menurut Lin lawannya bukan lagi sesama produsen mobil, namun kini raksasa industri IT turut bermain seperti Huawei, Baidu hingga Xiaomi. Termasuk juga pabrikan mobil baru baru di Asean, Vinfast asal Vietnam.

Bahkan kritikan juga disampaikan pihak Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia. Melalui juru bicaranya mengungkapkan jika industri otomotif, khususnya manufaktur belum bergerak ke arah produksi mobil listrik.

"Sektor otomotif rantai pasoknya panjang, mulai dari hulu (ada) baja, staineless steel, aluminium, tembaga, kaca. Semua telah tersedia atau dalam waktu dekat tersedia. Tantangannya adalah industri tersier atau manufaktur di Indonesia belum bergerak dalam produksi mobil listrik tersebut," katanya.

Hal tersebut langsung dijawab oleh Jongkie D. Sugiarto, Ketua I Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Dirinya menyatakan jika lambatnya progres produksi mobil listrik tersebut berujung kembali lagi ke daya beli masyarakat.

"Daya beli masyarakat ada di harga bawah Rp 250 juta. Mobil-mobil inilah yang bs dibeli dengan harga tersebut. Seperti LCGC dan low MPV. Di Indonesia dominasinya di jenis mobil tersebut," katanya.

Saking besarnya, market Low MPV di Indonesia mampu menghasilkan market hingga 51 persen dan sumbangan LCGC sebesar 21 persen.

"Kalau mau produksi EV tentu bisa, tapi pasarnya yang harus Rp 300 juta ke bawah. Sekarang harganya saja masih Rp 600-700 juta. Secara volume kecil dan belum menarik perhatian produsen. Mungkin saat ini bisa dimulai dengan memasuki era hybrid, baru kemudian ke EV jika harganya sudah rendah," kata Jongkie.


Tags Terkait :
Mobil Listrik Jumlah Mobil Listrik Di Indonesia Elektrifikasi Mobil Indonesia Mobil Listrik Indonesia
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
Harga SUV Listrik Neta X Resmi Dirilis. Mulai Rp 428 Juta

Muncul pertama di GIIAS 2024, Neta X mulai dipasarkan dengan harga yang lebih rendah dari estimasi sebelumnya, yakni mulai dari Rp 428 juta.

1 tahun yang lalu


Berita
Daihatsu Rocky e-Smart Hybrid Resmi Meluncur di GIIAS 2025, Harga Mulai Rp 293,9 Juta

Daihatsu resmi luncurkan Rocky e-Smart Hybrid di GIIAS 2025, SUV hybrid kompak dengan harga Rp293,9 juta. Ditenagai motor listrik dengan efisiensi 28 km/liter, fitur canggih ASA, dan garansi baterai 8

4 bulan yang lalu


Berita
GIIAS 2025 Siap Diramaikan Mobil-Mobil Baru (Part I), Ada Nissan Patrol dan Mitsubishi Destinator?

Sejumlah agen pemegang merek (APM) otomotif telah mengumumkan agenda mereka dalam konferensi pers resmi yang berlangsung Rabu (18/6) di Jakarta.

5 bulan yang lalu


Berita
Mulai Diproduksi Lokal, Harga Haval Jolion Turun Rp 43 Jutaan!

Tak tanggung, ada selisih penurunan harga Haval Jolion hingga Rp 43,8 juta dari banderol sebelumnya. Dari Rp 448,8 juta jadi Rp 405 juta!

1 tahun yang lalu


Berita
Toyota Akan Perkenalkan Konsep Land Cruiser Listrik Di Japan Mobility Show 2023

Toyota memperkenalkan mobil konsep dari Land Cruiser berbodi monokok dan berpenggerak listrik murni yang dinamankan Land Cruiser Se.

2 tahun yang lalu


Berita
FT-3e, FT-Se dan Kayobaiko, Tiga Mobil Listrik Toyota Yang Bakal Dipamerkan di JMS 2023

Ketiganya merupakan generasi masa depan BEV Toyota

2 tahun yang lalu


Mobil Listrik
Volkswagen Dikabarkan Akan Menghadirkan Ragam SUV Listrik Sampai Tahun 2030

Beberapa model diperkirakan akan hadir, termasuk Tiguan elektrik.

2 tahun yang lalu


Berita
Deretan Mobil Baru Yang Meluncur Di IIMS 2023

Pameran otomotif Indonesia International Motor Show 2022 (IIMS 2022) akan berlangsung hari ini.

2 tahun yang lalu


Terkini

Bus
Cititrans Tampil ‘Kalem’ Sambil Terus Tambah Armada

Termasuk operator yang konsisten dengan standar pelayanan tinggi untuk bus AKAP dalam hal kondisi armada dan hospitality

4 jam yang lalu


Berita
Maxus Mifa 9 Jadi Armada GrabExecutive

Tahap awal beroperasi 50 unit sebagai taksi premium pertama bertenaga listrik

5 jam yang lalu


Berita
BMW Tegaskan Untuk Terus Tingkatkan Layanan Purna Jual Berstandar Global

Uji kompetensi teknisi yang berkelajutan juga salah satu jalan untuk peningkatna standar pelayanan ke pemilik kendaraan

6 jam yang lalu


Berita
Veloz Jelajah Nusa, Start Dari Lombok Menuju Wilayah Barat Indonesia

Toyota memulai ekspedisi "Veloz Jelajah Nusa" dari Sirkuit Mandalika. Satu unit Veloz Hybrid EV akan diuji menempuh rute lintas pulau hingga wilayah barat Indonesia.

1 hari yang lalu


Berita
Berawal Dari Mi Instan di Ukraina Kini VinFast Menjadi Pemain EV Global

Siapa yang menyangka bahwa awal mula VinFast ialah membuat Mi Instan.

1 hari yang lalu