Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaBerita

Thailand Ajukan Tukar Tambah Mobil Baru Sebagai Solusi Lemahnya Pasar

Skema tukar tambah dengan subsidi pemerintah dirasa dapat memacu pasar untuk membeli mobil baru.
Berita
Rabu, 27 Mei 2020 11:00 WIB
Penulis : Alfons


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

BACA JUGA

Federasi Industri Thailand (FTI) mengusulkan rencana skema tukar tambah mobil baru kepada pemerintah sebagai upaya memacu pasar otomotif domestik. Harapannya inisiatif ini bisa meningkatkan volume produksi dan mencegah terjadinya pengurangan tenaga kerja di pabrik.

Selain itu asosiasi industri Negeri Gajah Putih ini juga meminta agar pemerintah memperpanjang tenggat waktu pemungutan pajak penghasilan ke tahun depan. Pabrikan otomotif dirasa akan kesulitan menjaga working capital jika pemungutan pajak tetap dilakukan bulan Agustus sebagaimana rencana awal.

(Baca juga: Data Penjualan Mobil di Indonesia Bulan April 2020)

Adapun dalam skema yang diajukan, pemerintah akan mengajak pemilik kendaraan untuk membeli kendaran baru yang ramah lingkungan dengan menukar kendaraan lamanya. Targetnya juga mengarah ke para pemilik mobil tua, dengan usia 20 tahun ke atas.

Juru Bicara FTI, Surapong Paisitpatanapong mengatakan, setidaknya sekitar ada 2 juta kendaraan yang masuk ketegori ini di Thailand, seperti dilansir Bangkok Post.

Skema ini akan memerlukan partisipasi dari pabrikan kendaraan roda empat di Thailand untuk mendaftarkan model mana yang akan ditawarkan. Surapong menjabarkan kalau nantinya pemerintah akan memberi subsidi sebesar 50 ribu baht (sekitar Rp 23 juta) untuk tiap mobil.

"Perlambatan ekonomi global menyebabkan kemampuan membeli turut melemah, baik di Thailand maupun di negara lain. Ini berdampaka pada volume penjualan tentunya," tutur Surapong masih dari sumber yang sama. "Banyak pabrikan mobil yang tidak mampu membiayai ongkos operasi, termasuk tenaga kerja. Beberapa perusahaan mengambil solusi seperti pemotongan hari kerja dan penundaan pembukaan pabrik yang telah tutup sejak April."

(Baca juga: Penjualan Mobil di Malaysia "Tiarap")

Kondisi Pasar Otomotif Thailand 
Dia menambahakan kalau bukan hanya pabrikan kendaraan roda empat, turunannya seperti, penyedia part OEM dan komponen otomotif lainnya dalam tahap pertimbangan pengurangan tenaga kerja. "Kelompok pertama yang akan direlakan pabrikan adalah karyawan subkontrak, kemudian pegawai tetap akan ditawrkan pilihan untuk mengundurkan diri secara sukarela," terangnya lagi. Adapun industri otomotif di Thailand mempekerjankan sekitar 750 ribu orang, hingga julukan "Detroit of the East" cukup melekat.

Pabrikan kenamaan seperti Toyota, Honda, Mitsubishi, Ford, dan Mazda sudah menutup lini produksinya dari Maret sampai April karena penurunan drastis agka penjualan dan kebijakan pemerintah agar orang bekerja dari rumah.

Industri kendaraan roda empat di Thailand memang babak belur dihajar pandemi Covid-19. Penurunan angka penjualannya mencapai 65,02 persen pada April 2020 dengam jumlah hanya 33 ribu unit. Angka ini adalah yang paling rendah dalam 1 dekade terakhir.

Prediksi awal FTI bulan lalu, produksi mobil di Thauland akan merosot 37 persen ke angaka 1,3 juta unit tahun ini (50:50 pasar ekspor dan dalam negeri). Namun jika krisis akibat virus Corona berlanjut sampai Juni, penurunan diperkirakan akan sampai 50 persen. Padahal di awal tahun pasar kendaraan roda emapt Thailand sangat optimis dan menargetakan produksi 2 juta unit mobil yang terus turun angkanya seiring berjalannya waktu.


Tags Terkait :
Covid-19 Pabrik Penjualan
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
Mobil Listrik Terus Bertumbuh, Pasar ICE Tergerus

Chery mengungkapkan bahwa pasar mobil bermesin bensin konvensional terus tergerus.

1 tahun yang lalu


Berita
Volkswagen Group Kuasai Pasar Listrik di 2022, Ini Strategi Kuncinya

Bukan Tesla apalagi Toyota, produsen yang mengantongi pundi-pundi keuntungan dalam era mobil ramah lingkungn ini ialah Volkswagen Group.

2 tahun yang lalu


Berita
Meski Banyak Model Yang DIlaunching, Penjualan Hyundai Group Malah Turun. Apa Penyebabnya?

Hyundai Group mengabarkan penjualan tahun ini turun dibanding tahun lalu karena adanya masalah pasokan spare part.

2 tahun yang lalu


Berita
Tahun 2023 Banyak Tantangan untuk Produsen Mobil, Apa Penyebabnya?

Produksi mobil akan ditingkatkan tapi permintaan pasar tak sejalan.

2 tahun yang lalu


Berita
Borgward, Merek Jerman Yang Pernah Mendominasi Pasar Indonesia, Bangkrut Untuk Kedua Kalinya.

Brand ini pernah mendominasi di Indonesia

2 tahun yang lalu

Mobil Listrik
Tesla Melemah Di Eropa. Stellantis Menyalip di Tikungan

Tesla mlempem tersandung kasus Covid di Shanghai Cina

3 tahun yang lalu


Berita
Stellantis Pangkas Produksi 220.000 Kendaraan

Dilakukan akibat krisis global dalam pasokan semikonduktor.

3 tahun yang lalu


Mobil Listrik
Tesla Tutup Pabrik Sementara, Siap-Siap Inden Lama

Tesla terpaksa menutup pabrik mereka di China akibat pasokan suku cadang yang terhenti. Imbasnya, pemesanan unit terbaru akan mengalami kemunduran.

3 tahun yang lalu


Terkini

Berita
Prelude Hadir Lewat Importir Umum, Ini Komentar Honda Indonesia

Honda Prelude ternyata sudah mendarat di Indonesia.

9 jam yang lalu


Berita
Hyundai Stargazer Cartenz X, LSUV Modern Berlimpah Fitur

Hyundai Stargazer Cartenz X hadir di Indonesia

10 jam yang lalu


China Loloskan Sistem Kemudi Ala Video Game

Sistem steer by wire diklaim mampu menghadirkan kemudi yang lebih presisi, responsif dan fleksibel lantaran putarannya bisa diatur sesuai kebutuhan.

Berita | 10 jam yang lalu


Bus
Cititrans Tampil ‘Kalem’ Sambil Terus Tambah Armada

Termasuk operator yang konsisten dengan standar pelayanan tinggi untuk bus AKAP dalam hal kondisi armada dan hospitality

19 jam yang lalu


Berita
Maxus Mifa 9 Jadi Armada GrabExecutive

Tahap awal beroperasi 50 unit sebagai taksi premium pertama bertenaga listrik

20 jam yang lalu