Menu


Terhubung Bersama Kami

OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Bustruck.id. All rights reserved.
BerandaMobilityTruk

Mustahil Truk Mogok di Perlintasan Kereta Api?

Truk
Rabu, 19 Juli 2023 20:25 WIB
Penulis : Ivan Casagrande


Perkembangan kasus kecelakaan melibatkan Kereta Api (KA) Brantas 112 jurusan Jakarta-Blitar dan sebuah truk trailer di perlintasan kereta api Madukoro kota Semarang, Jawa Tengah masih berlanjut.

Barbagai analisis diumbar mulai dugaan perlintasan KA di area tersebut yang tidak dijaga petugas, roda truk trailer 'tersangkut', hingga mesin truk yang mogok. Dugaan terakhir yang lagi-lagi menjadi momok, karena beberapa kasus mobil mogok "tiba-tiba" di perlintasan kereta api kerap menimbulkan insiden mematikan.

Kelistrikan pada mobil mati akibat emisi elektromagnetik. Emisi ini tidak kompatibel dengan arus listrik di rel kereta, sehingga ketika berinteraksi akan memicu produksi emisi melewati ambang batas.

BACA JUGA

Inilah yang menyebabkan Electronic Control Unit (ECU), sebagai penggerak utama mesin mobil, mati mendadak di tengah rel ketika kereta akan melintas. 

"Fenomena magnetism itu gesekan roda kereta dengan rel membangkitkan medan magnet yang bisa mengganggu pengapian motor bakar pada frequensi tertentu," kata Bebin Djuana, pengamat otomotif nasional kepada Bus-Truck.id (19/7).

Namun perlu diingat jika rata-rata truk umumnya bermesin diesel sehingga teori fenomena magnetism di atas rel yang sedang dilintasi kereta api tidak berlaku. "Jadi tidak semua motor bakar yang melintas rel akan terganggu. Mesin diesel (truk) tidak mengandalkan pengapian, sehingga tidak akan terganggu oleh medan magnet," tambah Bebin.

Namun berkaca dari kecelakaan KA Brantas vs truk trailer di Semarang, semua pengemudi termasuk sopir truk wajib menaati aturan yang berlaku. 

"Kita tentu tahu roda besi kereta api saat berjalan di atas rel membuat gesekan rendah sehingga tidak bisa berhenti mendadak. Untuk itulah kereta api selalu mendapat prioritas diperlintasan, bukan truk atau kendaraan lain," tegas pria yang pernah berkarier di sejumlah APM ini.

Bahkan lebih jauh, Bebin yang juga punya jam terbang tinggi di soal product development kendaraan bermotor ini menghimbau agar para pengusaha truk tetap mematuhi aturan beban angkut maksimal setiap truk. 

"Pada titik ini pengusaha truk harus mawas diri untuk tidak mengangkut beban melebihi kapasitas truk! Selain merusak jalan, merugikan negara juga berbahaya bagi pengemudi," himbau Bebin. 

"Bukan hanya kemampuan mesin menghela beban juga kemampuan rem dipertaruhkan. Disiplin semua pihak dibutuhkan!", tutupnya.

Baca juga : Ini Skill Yang Wajib Disiapkan Pengemudi Sebelum Membawa Kendaraan Niaga

Baca juga : Salah Kaprah! Penggunaan Truk Tronton Angkut Kontainer


Tags Terkait :
Mobil Mogok Di Perlintasan Kereta Truk Mogok Fenomena Magnetism
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait

Truk
Mustahil Truk Mogok di Perlintasan Kereta Api?

1 tahun yang lalu


Berita
Lagi, Truk Penyebab Kecelakaan Di Jalan Padat

1 tahun yang lalu


Berita
Ini Mobil Bekas yang Sedang Menjadi Pilihan

2 tahun yang lalu


Berita
Bengkel Siaga 24 Jam Mercedes-Benz

2 tahun yang lalu

Berita
Kekurangan Chip, Honda Setop Pesanan Civic Tipe R untuk Negara Ini

2 tahun yang lalu


Tips
Males Ke Bengkel? Ada Servis Cepat Via Online Dari Toyota

1 bulan yang lalu


Tips
Ketahui Tanda-Tanda Mesin Mau Overheat Dan Cara Menanggulanginya

1 bulan yang lalu


Tips
Libur Lebaran Pakai Mobil Lawas? Nggak Masalah Asal Cermati Hal Ini

1 bulan yang lalu


Terkini

Truk
Tetap Melintas Ketika Palang Pintu Kereta Turun, Siap-Siap Dituntut PT KAI

1 hari yang lalu


Van
Mau Liburan Ke Kawah Ijen? Manfaatkan Shuttle Damri

1 hari yang lalu


Pikap
Melihat Kehebatan Foton Tunland V, Pick Up Hybrid Yang Sedang Menguasai Amerika Latin

1 hari yang lalu


Truk
Setelah Rangkul Toyota, Daimler Truck Gandeng Volvo

1 hari yang lalu


Bus
Jabar Siap Ikut Subsidi Transjabodetabek

1 hari yang lalu