Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaBerita

Ikuti Langkah Mercedes-Benz, Renault Akan Perpanjang Produksi Mesin Bakar

Langkah ini diambil sebagai respons menurunnya permintaan EV dunia
Berita
Senin, 4 Maret 2024 10:00 WIB
Penulis : Suryo Sudjatmiko


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

OTODRIVER - Sebagai reaksi menurunnya permintaan mobil listrik dunia, Renault pun mengambil langkah strategis atas produk-produknya. Salah satu yang menonjol adalah pabrikan Perancis ini akan tetap membuat mobil-mobil pembakaran internal dalam jajaran produksinya selama dekade berikutnya. Tentunya ini termasuk model mesin hybrid akan terus datang dalam produk berlogo wajik ini.

Mengutip dari carscoops, Renault berencana untuk menawarkan jajaran EV secara terpisah kepada konsumennya. Strategi ‘dua kaki’ ini diungkap oleh CEO Fabrice Combolive sebagai strategi menghadapi pelambatan pasar pada penyerapan dan turunnya adopsi ke mobil listrik murni.

Jika melihat ke belakang, Renault merupakan pabrikan yang relatif berhati-hati dalam menggumumkan ambisi EV mereka. Pada 2022, CEO Group, Luca De Meo memperkirakan bahwa jajaran Renault di Eropa hanya akan menjual mobil listrik saja pada akhir dekade ini. Akan tetapi ia mengingatkan juga bahwa kondisi tersebut mengikuti permintaan dan kondisi pasar.

Dalam skala yang lebih luas, Renault menyatakan bahwa mereka memperkirakan komposisi kendaraan berbahan bakar gas dan hibrida mewakili kurang dari 40 persen pasar pada tahun 2040.

BACA JUGA

Kini, tampaknya Renault kurang optimis mengenai prospek kendaraan listriknya. Berbicara kepada Automotive News Europe di Geneva International Motor Show, Cambolive menyatakan bahwa merek tersebut akan menawarkan EV dan ICE (dengan teknologi hybrid) di setiap segmen.

Baca juga : Penurunan Penjualan EV, Mercedes-Benz Pertimbangkan Melanjutkan Hidup Mobil ICE

“Bagi saya, pertanyaannya bukanlah hanya akan memproduksi EV saja pada tahun 2030, Namun kami akan mengikuti tren dengan dua penawaran yang sangat kompetitif di jajaran produk, pada kedua tahap,” kata Cambolive. Langkah ini akan membuat model seperti Renault 5 EV baru dijual bersama Clio bertenaga ICE, dan keduanya menempati posisi serupa di segmen mobil kecil.

Renault bukan satu-satunya yang mengubah perkiraan produk mereka. Pekan lalu, Mercedes Benz membatalkan prediksi bahwa kendaraan listrik akan menyumbang 100 persen penjualan pada tahun 2030, dan malah menyoroti kelanjutan pengembangan ICE dan teknologi hybrid hingga dekade berikutnya. (SS)


Tags Terkait :
Renault EV ICE Electrification
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
Ikuti Langkah Mercedes-Benz, Renault Akan Perpanjang Produksi Mesin Bakar

Langkah ini diambil sebagai respons menurunnya permintaan EV dunia

1 tahun yang lalu


Berita
1 Februari 2024, Mitsubishi Xpander Hybrid dan Xpander Cross Hybrid Meluncur Dulu Di Thailand, Bukan Di Indonesia

Mitsubishi Xpander Hybrid dan Xpander Cross Hybrid diperkirakan akan meluncur pekan depan di Thailand.

1 tahun yang lalu


Berita
Negeri Petro Dollar Pun Mulai Asah Taji Masuk Gelanggang EV

Turki dan Mesir mengekor di belakang

2 tahun yang lalu


Berita
Terus Kembangkan Platform Ultium, GM Berambisi Pimpin Pasar EV di Eropa

Pengembangan platform terus berjalan untuk berbagai model kendaraan listrik.

3 tahun yang lalu


Berita
Fokus Ke EV, Nissan Hentikan Pengembangan Mesin Bakar

Penghentian pengembangan mesin bakar secara total hanya berlaku di kawasan Eropa saja di mana pada 2025, benua biru akan menerapkan standar emisi baru Euro 7.

3 tahun yang lalu


Berita
Resmi Dijual, Mini EV Ini Disebut Land Rover Defender Versi Mungil

Dacia yang merupakan anak perusahaan dari Renault meluncurkan EV bernama Hipster.

1 bulan yang lalu


Berita
Semester Pertama 2025 Ada 9,1 Juta Unit Kendaraan EV Laris Di Seluruh Dunia

Insentif pajak dan reduksi biaya pemeliharaan serta operasional jadi pemicunya.

4 bulan yang lalu


Berita
Mitsubishi Hadirkan Kembali Grandis, Kini Jadi Sebuah SUV

Mitsubishi Motor Newsroom, Tiga Berlian membangkitkan Grandis sebagai sebuah compact SUV yang menggunakan basis platform CMF-B yang dibuat oleh aliansi Renault, Nissan dan Mitsubishi.

4 bulan yang lalu


Terkini

Bus
Cititrans Tampil ‘Kalem’ Sambil Terus Tambah Armada

Termasuk operator yang konsisten dengan standar pelayanan tinggi untuk bus AKAP dalam hal kondisi armada dan hospitality

4 jam yang lalu


Berita
Maxus Mifa 9 Jadi Armada GrabExecutive

Tahap awal beroperasi 50 unit sebagai taksi premium pertama bertenaga listrik

5 jam yang lalu


Berita
BMW Tegaskan Untuk Terus Tingkatkan Layanan Purna Jual Berstandar Global

Uji kompetensi teknisi yang berkelajutan juga salah satu jalan untuk peningkatna standar pelayanan ke pemilik kendaraan

6 jam yang lalu


Berita
Veloz Jelajah Nusa, Start Dari Lombok Menuju Wilayah Barat Indonesia

Toyota memulai ekspedisi "Veloz Jelajah Nusa" dari Sirkuit Mandalika. Satu unit Veloz Hybrid EV akan diuji menempuh rute lintas pulau hingga wilayah barat Indonesia.

1 hari yang lalu


Berita
Berawal Dari Mi Instan di Ukraina Kini VinFast Menjadi Pemain EV Global

Siapa yang menyangka bahwa awal mula VinFast ialah membuat Mi Instan.

1 hari yang lalu