Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaBerita

Biaya Produksi Memaksa Harga Mobil Listrik Tinggi, Apa yang Harus Dilakukan untuk Memangkas Harga?

Membuat pabrik untuk memproduksi berbagai elemen yang dibutuhkan untuk EV bisa menjadi solusi.
Berita
Jumat, 1 Juli 2022 11:30 WIB
Penulis : Afrizal Abdul Rahman


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Penghapusan kendaraan bermesin pembakaran mungkin menyelamatkan planet ini, tetapi itu bisa menjadi akhir dari industri mobil kecuali biaya mobil listrik dapat diturunkan, seorang tokoh senior di Stellantis telah memperingatkan. 

Berbagai pabrikan otomotif terus berlomba untuk menghadirkan kendaraan listrik baru dengan model yang sangat menarik perhatian. Namun, soal harga kendaraan tersebut tergolong masih tinggi dan jika terus berlanjut bisa menjadi akhir dari industri.

Mahalnya harga mobil listrik dikarenakan produksinya juga membutuhkan biaya yang lebih mahal daripada kendaraan konvensional pada umumnya. Hal tersebut menutup mimpi berbagai pabrikan untuk menurunkan harga EV. 

Terbukti banyak pabrikan yang menjual dengan harga tinggi, seperti Ford, Hummer, Rivian dan Tesla telah dipaksa untuk menaikkan harga eceran kendaraan mereka untuk menutupi kenaikan biaya produksi. 

BACA JUGA

"Jika pembuatan mobil tidak dapat menurunkan harga pasar akan runtuh, tapi ini merupakan tantangan besar," laporan dari Chief Manufacturing Officer Stellantis Arnaud Deboeuf, dikutip dari laman Carscoops

Menyikapi hal tersebut, Stellantis memiliki rencana untuk mengurangi biaya pembuatan kendaraan listrik hingga 40 persen pada tahun 2030.

"Sesuatu yang direncanakan untuk dicapai sebagai dengan membuat beberapa komponen sendiri dan memberi tekanan pemasok eksternal untuk memangkas harga," tambahnya. Pembeli yang dimatikan oleh harga EV yang tinggi saat ini masih dapat memilih alternatif bertenaga pembakaran konvensional, tetapi pilihan itu akan segera hilang di banyak bagian dunia.

Bukan tanpa sebab, misalnya Ini Eropa yang akan mulai melarang penjualan mesin pembakaran listrik pada tahun 2023, dan beberapa negara juga melakukan hal yang serupa. 


Tags Terkait :
Kendaraan Listrik Industri Otomotif Mobil
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
Stellantis dan Toyota Perluas Kemitraan untuk Produksi Van Komersial

Stellantis dan Toyota Motor Europe (TME) memperluas kerjasama soal kendaraan listrik van komersial, hal ini dikarenakan permintaan yang cukup tinggi.

3 tahun yang lalu


Berita
Stellantis Dan Toyota Akan Buat Van Listrik Komersial Untuk Pasar Eropa

Kerjasama Ini memperluas kemitraan LCV antara kedua merek, di samping van berukuran kompak dan menengah yang sudah diproduksi.

3 tahun yang lalu


Berita
Fiat Buat Pabrik Di Spanyol, Turki Kelabakan Alami Ketidakpastian

Pembuatan pabrik Grup Stellantis di Spanyol ini, membuat Turki mengalami ketidakpastian untuk membuat model terbaru.

3 tahun yang lalu


Van
Bisa Membeli DFSK Gelora E Skema Ringan Dengan Bantuan Pegadaian

Penyebaran jaringan pemasaran baru baru bagi konsumen DFSK Gelora dan Super Cab didukung ribuan cabang Pegadaian.

1 hari yang lalu


Van
Dijual 200 Jutaan, Mobil Komersial Listrik Gelora E B-Type Tawarkan Jarak Tempuh 268 Km

Harga DFSK Gelora E B-Type dibanderol Rp 248 juta. Mobil komersial listrik ini punya baterai 38 kWh dengan jarak tempuh 268 km dan kargo 4,8 meter kubik.

1 hari yang lalu


Mobil Listrik
Manfaatkan Kelemahan Otomotif Jepang, Kia Masuk Lewat Kendaraan Niaga Listrik Murni

PV5 menjadi satu-satunya wakil KIA di ajang JMS 2025.

3 minggu yang lalu


Pikap
Inilah Toyota All-New Hilux Rangga ‘Varian’ RAMO

Dibangun dengan standar kenyamanan sebuah camper van

1 bulan yang lalu


Berita
Beberapa Keunggulan Mitra EV, Mobil Niaga Bertenaga Listrik Pertama Wuling Motors

Wuling menawarkan Mitra EV sebagai teman para penggiat wirausaha. Dengan tenaga listrik, Mitra EV lebih ekonomis.

1 bulan yang lalu


Terkini

Bus
Cititrans Tampil ‘Kalem’ Sambil Terus Tambah Armada

Termasuk operator yang konsisten dengan standar pelayanan tinggi untuk bus AKAP dalam hal kondisi armada dan hospitality

6 jam yang lalu


Berita
Maxus Mifa 9 Jadi Armada GrabExecutive

Tahap awal beroperasi 50 unit sebagai taksi premium pertama bertenaga listrik

7 jam yang lalu


Berita
BMW Tegaskan Untuk Terus Tingkatkan Layanan Purna Jual Berstandar Global

Uji kompetensi teknisi yang berkelajutan juga salah satu jalan untuk peningkatna standar pelayanan ke pemilik kendaraan

8 jam yang lalu


Berita
Veloz Jelajah Nusa, Start Dari Lombok Menuju Wilayah Barat Indonesia

Toyota memulai ekspedisi "Veloz Jelajah Nusa" dari Sirkuit Mandalika. Satu unit Veloz Hybrid EV akan diuji menempuh rute lintas pulau hingga wilayah barat Indonesia.

1 hari yang lalu


Berita
Berawal Dari Mi Instan di Ukraina Kini VinFast Menjadi Pemain EV Global

Siapa yang menyangka bahwa awal mula VinFast ialah membuat Mi Instan.

1 hari yang lalu