Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaBerita

Fitur Keselamatan Truk & Bus Mercedes-Benz, Mirip Mobil Mewahnya

Mercedes-Benz dikenal sebagai produsen mobil mewah, juga bus dan truk. Namun ada kesamaan yang diberlakukan pabrikan asal Jerman itu pada produknya, yakni aspek keselamatan.
Berita
Senin, 9 Maret 2020 14:30 WIB
Penulis : Ilham Pratama


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Selain mobil mewah, Mercedes-Benz dikenal sebagai produsen bus dan truk. Namun ada kesamaan yang diberlakukan pabrikan asal Jerman itu pada produknya, baik niaga dan penumpang, yakni aspek keselamatan.

Begitu pun, kendaraan niaga yang beredar di Indonesia. Divisi kendaraan komersial Daimler AG, terus mengembangkan sistem keselamatan untuk produk kendaraan niaganya dengan accident-free driving menjadi motivasinya. Apa saja fitur pendukung keselamatan tersebut?

Pertama, ada Proximity Control Assist (PCA). Fitur ini dirancang khusus untuk digunakan di jalan raya yang memiliki fungsi untuk mempertahankan jarak antar kendaraan hingga lebih dari 200 meter.

Bahkan, PCA memiliki batas intervensi pengereman dengan daya pengereman hingga 30 persen. Fitur ini dapat diaktifkan melalui tombol Cruise Control.

BACA JUGA

Ada juga Lane Keeping Assist yang digunakan untuk transportasi jalar raya jarak jauh yang memperingatkan pengemudi jika kendaraan terdeteksi keluar dari jalur. Sehingga dapat mengurangi risiko dan konsekuensi kecelakaan.

Fitur ini memanfaatkan kamera digital dan sensor radar, yang secara permanen memonitor dan mendeteksi marka jalan. Kemudian akan memancarkan peringatan audio kepada pengemudi jika kendaraan menyimpang dari marka jalan.

Lalu ada Lane Attention Assist. Fitur ini memiliki fungsi untuk memantau tingkat perhatian pengemudi berdasarkan pada perilaku pengemudi. Lane Attention Assist memberikan peringatan kepada pengemudi apabila selama 15 menit pengemudi dianggap tidak memperhatikan jalan. Seperti kecepatan tak bertambah/berkurang, serta setir tak digerakkan.

Kemudian, fitur Active Brake Assist 4 (ABA 4) yang bertujuan untuk menghindari kecelakaan dengan kendaraan lain maupun para pejalan kaki. Caranya dengan memperingatkan pengemudi secara visual dan secara otomatis memicu pengereman parsial.

Dengan fitur ini, pengemudi lebih memiliki kesempatan untuk mencegah tabrakan dengan menggunakan klakson peringatan, memulai pengereman maksimum atau untuk mengarahkan kemudi untuk menghindari kecelakaan.

Sementara itu Sideguard Assist berfungsi memberikan bantuan peringatan audio dan visual kepada pengemudi mengenai kondisi di sisi truk, saat berbelok atau berganti jalur. Mendeteksi hambatan yang diam atau bergerak, pejalan kaki dan pengendara sepeda. Sideguard Assist dapat aktif di rentang kecepatan 0 – 90 km/jam.

Lalu ada rem ABS (Anti-lock Braking System) yang dikontrol secara elektronik, menggunakan sensor dan diatur melalui control unit. Sistem itu didukung juga oleh ARS (Anti Slip Regulation) yang berfungsi pada saat menikung di permukaan jalan yang licin dan selip di salah satu roda.

Tak ketinggalan, ada fitur Electronic Stability Program (ESP) yang mengatur stabilitas berkendara dengan mengatur sudut belok kendaraan lebih besar dari sudut belok kemudi. Sistem akan mengerem di bagian luar roda depan sehingga sudut belok pada kendaraan sama dengan sudut belok roda kemudi.

"Kami bangga dapat menjaga standar ini dalam kinerja tim dan fasilitas kami selama 50 tahun terakhir. Dan kami tidak pernah berhenti berinovasi dalam semua aspek fasilitas manufaktur kami," ucap Jung Woo Park, Presiden Direktur PT Daimler Commercial Vehicle Indonesia.


Tags Terkait :
Mercedes-benz Bus Mercedes-benz Truk Mercedes-benz
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
Wujud Persekutuan Masa Lalu & Masa Depan Mercedes-Benz

Mobil konsep unik dengan nafas desain masa silam.

5 tahun yang lalu


Berita
Sistem 4 Wheel, Teknologi Canggih Yang Sudah Berusia Ratusan Tahun

Sebenarnya konsep konsep 4 wheel steering (4WS) ini tergolong sudah tua. Pertama kali, dipatenkan pada akhir abad 19 tepatnya pada 1893 oleh insinyur Inggris, Bramah Joseph Diplock.

4 bulan yang lalu


Berita
Mercedes-Benz Pamerkan Konsep V-Class EV Di Auto Shanghai 2025

Mercedes-Benz bakal memperkenalkan mobil konsep mereka yang bernama Vision V pada Auto Shanghai 2025.

7 bulan yang lalu


Berita
SPY SHOT: Mercedes-Benz C-Class Electric

Mercedes-Benz C-Class berpenggerak listrik murni tertangkap kamera saat sedang melakukan pengetesan.

1 tahun yang lalu


Terkini

Berita
Prelude Hadir Lewat Importir Umum, Ini Komentar Honda Indonesia

Honda Prelude ternyata sudah mendarat di Indonesia.

6 jam yang lalu


Berita
Hyundai Stargazer Cartenz X, LSUV Modern Berlimpah Fitur

Hyundai Stargazer Cartenz X hadir di Indonesia

6 jam yang lalu


China Loloskan Sistem Kemudi Ala Video Game

Sistem steer by wire diklaim mampu menghadirkan kemudi yang lebih presisi, responsif dan fleksibel lantaran putarannya bisa diatur sesuai kebutuhan.

Berita | 7 jam yang lalu


Bus
Cititrans Tampil ‘Kalem’ Sambil Terus Tambah Armada

Termasuk operator yang konsisten dengan standar pelayanan tinggi untuk bus AKAP dalam hal kondisi armada dan hospitality

16 jam yang lalu


Berita
Maxus Mifa 9 Jadi Armada GrabExecutive

Tahap awal beroperasi 50 unit sebagai taksi premium pertama bertenaga listrik

17 jam yang lalu