Menu


Terhubung Bersama Kami

OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Bustruck.id. All rights reserved.
BerandaMobilityBus

Mengenal Kelas Bus AKAP Non AC, Ternyata Banyak Ragamnya

Bus Non-AC (Air Conditioning) masih eksis di Tanah Air. Mulai dari harga tiket yang lebih terjangkau, hingga 'loyalitas' penumpang di suatu daerah untuk menjadikan bus langganannya.
Bus
Rabu, 11 Desember 2019 18:00 WIB
Penulis : Ilham Pratama


Beragam bus menawarkan angkutan massal berstatus Non AC, tapi tiap-tiap Perusahaan bus (PO, Perusahaan Otobus) di tiap daerah punya kelas-kelas tersendiri pada bus Non-AC ini lho. Apa saja?

Ekonomi Non-AC

Ini kasta terendah dari bus antarkota berukuran besar. Biasanya, berkonfigurasi 2-3 dengan jumlah 54-59 bangku. Tipe bangkunya ada yang paten seperti bus kota, atau reclining seat yang bisa disetel kerebahan sandarannya.

Bus ini kerap dihadirkan dengan sasis bermesin depan seperti Hino AK dengan jarak tempuh antarkota kurang dari 500 km. Seperti PO Putra Luragung tujuan Jakarta - Cirebon, PO Doa Ibu dari Jakarta - Garut atau bus AKAS dari Surabaya ke Probolinggo.

Patas Non-AC / Jumbo

Di atas kelas Ekonomi Non-AC, adalah bus Patas Non-AC. Perbedaan paling kentara ada di konfigurasi bangkunya, yakni 2-2 dengan jumlah 36-43 seat. Bus ini biasanya punya rute jarak jauh, seperti Jakarta ke Solo hingga Padang.

Contoh dari bus Patas Non-AC PO Raya dari Jakarta menuju Solo atau PO Sumber Alam dan PO Santoso dari Jogja menuju Jakarta. Bahkan bus-bus menuju Sumatra Barat seperti PO NPM, Lubuk Basung Jaya atau Gumarang Jaya masih memiliki armada Patas Non-AC dengan julukan kelas Jumbo. Sasis yang dipakai kebanyakan bermesin belakang sepeeti Hino RK, atau Hino RG juga ada Mercedes-Benz 1521.

Ekonomi Lux / Ekonomi Toilet

Kelas ekonomi lux, atau ekonomi toilet bisa dibilang kasta tertinggi dari bus Non-AC. Pasalnya, meski tanpa dilengkapi pendingin udara, tapi bus ini memiliki jok lebar dengan konfigurasi seat 2-2 atau bahkan 2-1 layaknya kelas executive dan super executive yang dilengkapi AC, tentu ditambah lagi dengan adanya toilet dan smoking room.

Sektor kenyamanan juga ditawarkan lewat penggunaan sasis-sasis premium bersuspensi udara. Sebut saja Mercedes-Benz 1626 dan 1836. Serta penggunaan sasis Mercedes-Benz 2542 untuk oleh PO Bintang Utara Putra. Bus ini sempat membuat heboh di GIIAS 2019. Karena kebanyakan, sasis 2542 dipakai sebagai armada bus tingkat.

Kelas ekonomi lux ini kebanyakan ditawarkan oleh bus jurusan Medan - Pekanbaru seperti PO Halmahera, PO Bintang Utara, PO Makmur atau PO Intra

PO Bintang Utara di sebuah pameran otomotif 

BACA JUGA
Ruang kabin bus Non-AC cukup nyaman


Tags Terkait :
Bus Non-AC Antarkota Bus Eksekutif
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait

Bus
Mengenal Kelas Bus AKAP Non AC, Ternyata Banyak Ragamnya

Bus Non-AC (Air Conditioning) masih eksis di Tanah Air. Mulai dari harga tiket yang lebih terjangkau, hingga 'loyalitas' penumpang di suatu daerah untuk menjadikan bus langganannya.

5 tahun yang lalu


Berita
Arus Mudik Lebaran 2018: Tarif Tiket Bus Non-Ekonomi Naik 2 Kali Lipat

PO Sudiro Tungga Jaya untuk keberangkatan 5 sampai 8 Juni 2018 dari Jabodetabek tujuan kota-kota di Jateng seperti Semarang, Solo, Wonogiri, Purwantoro dan Matesih Rp 340.000 untuk kelas Eksekutif.

7 tahun yang lalu


Bus
Layanan Bus Sinar Jaya Rute Slawi-Jakarta, Ternyata Kini Berbeda

Ada sederet perbedaan dari bus dengan rute sama yang sempat kami jajal di bulan Januari lalu. Apa saja bedanya?

5 tahun yang lalu

Bus
Bus Non-AC Masih Eksis! Ini Garapan Terbaru Karoseri Tentrem

Dari sisi eksterior, bodi bus berbeda dari kelas Ecolux dari PO Bintang Utara. Pasalnya, meski sama-sama non-AC dan digarap Tentrem, tapi bodi yang dipakai bukan Avante Series.

4 tahun yang lalu


Bus
Adi Putro Siapkan Jetbus 3+ Versi BRT, Tetap Pakai Double Glass

Karoseri asal Malang tersebut bersiap menghadirkan unit di segmen BRT tersebut dengan basis bodi Jetbus 3+ yang kerap dipakai armada antarkota.

4 tahun yang lalu


Bus
Bus Baru PO ALS, Berbodi Avante H7 Tapi Non-AC

Bus anyar tersebut digarap oleh karoseri Tentrem asal Malang.

5 tahun yang lalu


Bus
MGI Rute Bogor-Pelabuhan Ratu Kini Lewat Tol Bocimi

PO MGI menyatakan bus trayek Pelabuhan Ratu ke Bogor dan sebaliknya yang kini melalui tol Bocimi.

5 tahun yang lalu

Bus
PO Agam Putra Pratama Pendatang Baru Lintas Bogor-Wonosobo

Menyemarakkan rute Jabodetabek - Wonosobo, PO Agam Putra memulai trayeknya dengan langsung membuka dua jalur dari Bogor menuju Wonosobo.

5 tahun yang lalu


Terkini

Bus
Cititrans Tampil ‘Kalem’ Sambil Terus Tambah Armada

Termasuk operator yang konsisten dengan standar pelayanan tinggi untuk bus AKAP dalam hal kondisi armada dan hospitality

19 jam yang lalu


Bus
Hino GB 150 L Jadi Andalan Baru Untuk Medium Bus Pariwisata

Medium bus makin jadi pilihan operator segmen AKAP, AKDP, dan Pariwisata karena efisien serta daya angkut yang membesar.

1 hari yang lalu


Bus
Peranti Telematika Kini Semakin Diperlukan Untuk Bus AKAP

Operator bus kini semakin banyak memasang peranti telematika bus AKAP. Tujuannya untuk meningkatkan keselamatan, mulai dari memantau kecepatan hingga sopir ngantuk.

1 hari yang lalu


Bus
DCVI Konsisten Dukung Peningkatan Standar Mutu Industri Karoseri Nasional

Standarisasi global bagi perusahaan karoseri terus ditingkatkan untuk peningkatan standar pelayan bagi penumpang.

1 hari yang lalu


Pikap
Mencoba Keganasan Ford Ranger Raptor 3.0 V6 Di Lintasan Offroad

Performanya pas untuk 'dua alam' yang bisa simultan disesuaikan dengan hanya menekan tombol-tombol

1 hari yang lalu